Kamis, 25 Februari 2016

Kisah Nyata: The Flying Dutchman

Misteri Sejarah ( Kapal Hantu ) Flying Dutchman Dan Kaptennya Davy Jones

Flying Dutchman atau yang kerap di sebut Kapal Hantu, tak hanya itu kami akan mengulas juga tentang sejarah dari kapten kapal tersebut yaitu Davy Jones.

Kisah kapal hantu Flying Dutchman ini merupakan salah satu kisah misteri yang sangat terkenal dan menjadi suatu legenda di dunia. Sudah banyak buku yang ditulis untuk mengangkat kebenaran kisah ini, bahkan sampai masuk di dunia per filman yang pada tahun itu telah booming, kapal hantu ini dimunculkan dalam film Pirates of the Caribbean : Dead Men's Chest (2006) dan Pirates of the Caribbean : At World's End pada tahun (2007).

Dalam film, kapal hantu tersebut begitu sangat nyata. Namun dalam kebenaran tentang kapal ini masih belum terungkap. Sebagian orang mempuyai asumsi pro dan kontra sendiri tentang kisah ini, apa kapal hantu ini nyata seperti sejarah pada masa lalu atau apa mungkin kisah ini hanya dongeng turun-temurun belaka? Bagaimana menurut kalian?

Menurut cerita rakyat yang beredar, The Flying Dutchman ini adalah sebuah kapal dari awak hantu yang tak pernah bisa berlabuh dan haru mengarungi tujuh lautan selamanya. Terkadang kapai in selalu terlihat dari kejauhan dan diterangi oleh sorot cahaya yang redup, karena kisah sejarah ini sangat terkenal banyak asumsi pun diberikan untuk membuat versi cerita tentang kapal ini.

Namun beberapa sumber terpercaya menyebutkan bahwa pada abad ke 17 seorang kapten dari Belanda bernama Bernard Fokke, mengarungi lautan dari Holland ke pulau Jawa dengan kecepatan yang luar biasa. Dia pun dicurigai telah meminta bantuan dari iblis untuk mencapai kecepatan itu, tetapi ditengah pelayarannya menuju Capo of God tiba-tiba cuaca dilautan menjadi tidak bersahabat bahkan bisa di katakan sangat buruk. Saat itu pun salah satu awak kapal meminta untuk menghentikan pelayaran, tapi sang kapten tidak mau dan dia berkata "aku bersumpahtidak akan mundur dan akan terus menembus badai untuk mencapai kota tujuanku, atau aku dengan awak kapalku akan terkutuk selamanya" dan tiba-tiba badai itu menerjang sehingga kapal mereka kalah melawan alam. Dan terkutuklah selama-lamanya sang kapten dan para awak kapalnya, dan menjadi jasad hidup yang harus berlayar di tujuh lautan selamanya, dan cerita itu menyebar cepat ke seluruh dunia.

Mitos pun juga mengisahkan apabila suatu kapal modern melihat kapal hantu ini maka kapal modern pun akan celaka dan tenggelam tanpa sebab. Bagi seorang pelaut, jika mengalami pertemuan yang tak diduga dengan kapal hantu The Flying Dutchman maka akan menjadi petaka bagi mereka, sehingga muncul asumsi untuk menangkal kedatangan kapal hantu dengan cara memasang tapal kuda di tiang layar kapal mereka sebagai perlindungan. Selama berabad-abad legenda The Flying Dutchman ini menjadi inspirasi bagi para sastrawan untik menulis novel misteri, banyak para pujangga terkenal seperti Washington Irving dan Sir Walter Scott juga tertarik mengangkat legenda ini.


Berikut beberapa rentetan laporan, tentang munculnya penampakan yang sempat didokumantasikan :

Tahun 1823 : Kapten Oweb, HMS Leven menceritakan untuk kedua kalinya dia melihat dati jauh sebuah kapal kosong terombang-ambing di tengah lautan, namun dalam sekejap mata kapal tersebut menghilang.

Tahun 1835 : Pata tahun ini dikisahkan, sebuah kapal berbendera Inggris yang terjebak dalam badai ditengah samudera didatangi kapal asing yang disebut-sebut sebagai kapal hantu The Flying Dutchman. Sengan depatnya kapal asing itu datang seakan ingin menabrak kapal Inggris itu, anehnya sebelum keduanya saling berbenturan kapal asing itu kemudian lenyap.

Tahun 1879 : Anak kapal SS Pretoria, juga mengaku melihat kapal hantu tersebut dari kejauhan saat SS Pretoria berlayar di tengah samudera dengan cuaca buruk.

Tahun 1881 : Tiga orang anak kapal HSM Bacchante termasuk King George V telah melihat sebuah kapal tak berawak yang berlayar menantang arus kapal mereka. Dan keesokan harinya salah satu dari mereka mati dalam keadaan mengerikan.

Tahun 1939 : Kapal hantu ini terlihat di Mulkzanberg, beberapa orang terkrjut menyaksikan kapal itu usang tak berawak dan kemudian lenyap seketika.

Tahin 1941 : Beberapa saksi mata dipantai  Glencairn melaporkan adanya sebuah kapal usang tak berawak menabrak batu karang dan terpecah belah, tapi setelah dilakukan penyelidikan tidak ada tanda dari bangkai kapal tersebut.

Tahun 1942 : Empat orang saksi mata melihat sebuah kapal usang tak berawak memasuki perairan Table Bay kemudian menghilang.

Tahun 1942 : Penampakan kapal The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal laut militer MHS Jubilee di dekat cape town.

Tahun 1959 : Awak kapal Straat Magelhaen kembali melaporkan melihat sebuah kapakl misterius yang terombang-ambing ditengah lautan dalam keadaan usang.


Selanjutnya kami akan membahas kisah sang kapten dari kapal The Flying Dutchman yaitu Davy Jones

Davy Jones pertama kali tercatat pada tahun 1726. Menurut kepercayaan para pelaut zaman dahulu, dia merupakan seorang bajak laut yang mati tenggelam bersama kapalnya di dasar lautan tetapi dipercaya bahwa rohnya akan tetap hidup dilautan. Tidak ada satupun yang tahu siapa itu Davy Jones, bahkan ada yang menghubung-hubungkan dengan legenda The Flying Dutchman dimana Davy Jones sebagai kapten dari kapal hantu tersebut, dan ada juga yang menghubungkan dengan Segitiga Bermuda.

Pada tahun 1751namanya disebut dalam bab 15 dalam buku Tobias George Smollett yang berjudul The Adventures of Peregrin Pickle : " Demi Tuhan ! Jack, anda mugnkin mengatakan apa yang anda mau, tetapi aku akan terkutuk jika itu bukan Davy Jones sendiri. Dia digambarkan sebagi sosok yang sombong dan suka meneror, pemimpin para roh jahat dari dasar laut dan sering terlihat dalam berbagai bentuk, berdiri diantara tali-temali kapal saat menjelang badai.

Pada tahun 1803 para pelaut menggunakan istilah Davy Jones's Locker, ini adalah sebutan untuk kuburan bagi semua orang atau kapal yang tenggelam dilautan. Banyak orang yang mengatakan kalau dia seorang pelaut atau bajak laut yang meninggal dilautan.

Namun beberapa ahli mengatakan bahwa Davy merupakan bentuk lain dari penyimpangan Duppy yang berarti (Roh atau hantu dalam kepercayaan orang Afrika dan Indian) bahkan huruf D dan V dalam kata Davy merupakan simbol dari Setan.


sumber: 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar