Bagaimana Cara Membuat Power Point yang Menarik?
Mengapa sebenarnya slide Power Point harus menarik? Hal ini didasari karena pada dasarnya slide merupakan media presentasi yang akan membuat cara presentasi lebih terstruktur, terarah, dan poin yang akan dipresentasikan terlihat jelas. Berkat slide presentasi ini juga, pemirsa yang menyaksikan presentasi Anda tidak kehilangan fokus.
Lantas, bagaimana supaya presentasi lebih menarik? Untuk menjawab pertanyaan ini, Anda terutama harus paham bahwa slide hanyalah media pembantu. Bagaimanapun, Anda adalah orang yang harus menjelaskan dengan baik. Slide hanyalah media yang membantu untuk menyimpaikan pesan. Dan slide ini haruslah memiliki tampilan visual yang menarik, ringkas, padat isi, dan juga tepat sasaran.
Bisa disimpulkan, Anda harus membuat slide presentasi yang menarik dengan kriteria singkat dan jelas, banyak menggunakan gambar serta data (angka), penyajian slide yang tidak membosankan, layout yang baik dan eye catching. Yang terpenting adalah slide tersebut mampu menjelaskan pokok utama dari apa yang akan disampaikan oleh Anda sebagai pemberi materi presentasi.
Langkah Cara Membuat Power Point yang Menarik
Dijelaskan pada paragraf sebelumnya, bahwa presentasi dalam bentuk Power Point haruslah menarik dan memenuhi beberapa kriteria. Nah, agar presentasi yang akan dibuat bisa sesuai kriteria yang sudah dijelaskan, maka Anda harus membuat prensentasi yang tidak membosankan dan menarik perhatian pemirsa Anda. Untuk detailnya, berikut dijelaskan hal-hal terkait cara membuat Power Point yang menarik dan bagus.
- Tentang Slide
Untuk itu, buatlah slide yang menarik perhatian, berbeda, dan unik di slide pembuka. Contoh kecilnya, Anda bisa memasukkan gambar yang tidak biasa, pewarnaan yang menarik, dan font yang tepat. Untuk slide selanjutnya, Anda juga harus memperhatikan hal-hal yang sama seperti slide pertama meski tidak harus menampilkan kesan “menonjol”.
Yang perlu diingat saja, untuk slide selanjutnya, Anda harus mengikuti rumus satu ide, satu pesan, dan satu slide. Rumus ini bertujuan agar para audiens Anda bisa lebih mengingat pokok-pokok pentingnya sehingga presentasi Anda dapat lebih mudah tersampaikan.
- Tentang Visualisasi
Perlu diingat, sebagian besar orang akan lebih mudah mengingat gambar dibandingkan tulisan. Karena itu, dalam slide gunakanlah gambar atau diagram. Hal ini dimaksudkan agar pemirsa yang melihat slide bisa lebih mudah memahami.
Namun hal tersebut bukan berarti Anda tidak memasukkan teks, tapi usahakanlah teks juga dibuat dengan visualisasi yang menarik. Contohnya adalah dengan menggunakan font atau jenis huruf yang tepat untuk dan mudah terbaca.
- Tentang Layout Slide
Yang paling penting, usahakan untuk tidak sering menggunakan bullet point. Bullet point merupakan perincian yang memang banyak dihadirkan di banyak slide presentasi. Jika Anda memakainya tentu hal ini akan membuat slide Anda terlihat biasa. Diusahakan untuk menghindari penggunaan bullet point ini.
- Tentang Alur
Tips agar tiap slide memiliki kesatuan adalah dengan cara mengulangi desain tata letaknya. Silde ketiga misalnya memiliki tata letak yang sama dengan slide ketujuh. Sedangkan slide keempat memiliki pola dan warna yang sama dengan slide kesepuluh. Tips ini cukup ampuh agar slide yang Anda buat memiliki satu kesatuan.
Dua Poin Penting dalam Membuat Slide Presentasi
Dari pemaparan tersebut, setidaknya ada dua poin penting yang perlu Anda catat dalam membuat presentasi. Kedua poin ini adalah inti dari apa yang sudah dijelaskan sebelumnya. Kedua poin tersebut adalah sederhana dan interaktif. Kedua poin tersebut bakal dijelaskan berikut ini.
- Sederhana
Poin utamanya sebenarnya bukan seberapa mewah gambar yang Anda masukan ke slide presentasi tetapi lebih kepada pentingnya gambar tersebut ada di slide yang Anda buat. Daripada Anda pusing dengan gambar yang justru akan membuat tidak nyaman audiens, lebih baik gunakan gambar sangat sederhana. Karena yang sederhana memang lebih nyaman dibaca oleh setiap orang.
- Interaktif
Ini yang disebut sebagai interaktif. Anda tidak memberikan informasi terlalu banyak lewat teks yang tidak penting tetapi cukup teks singkat namun padat. Andalah yang kemudian perlu menjelaskan lebih rinci dari poin-poin tersebut.
Jika Anda selesai membuat slide presentasi, selalu buatlah slide rekap pada bagian penutup. Kalau dalam karya tulis ilmiah, slide rekap ini adalah “bab kesimpulan”. Dengan adanya semacam kesimpulan ini, Audiens pun akan lebih mengingat pokok-pokok yang Anda sampaikan dalam presentasi. Selamat mencoba cara membuat Power Point yang menarik!
source: http://bacaterus.com/cara-membuat-power-point-yang-menarik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar